berita
hari guru 2012
kegiatan
pernik
posting
0
Upacara Hari Guru Nasional
Hari Guru Nasional (HGN) adalah hari bersejarah bagi semua insan pendidikan di Indonesia. Apalagi HGN juga berbarengan dengan HUT PGRI ke-77 sebagai organisasi guru tertua dan terbesar di Indonesia.
Pun yang terjadi di MIN 5 Sukoharjo yang menjadikan HGN sebagai momentum refleksi bagi guru dan ajang pengingat bagi siswa-siswi akan kebermaknaan Guru di mata mereka. Peringatan HGN dilaksanakan dengan melaksanakan upacara bendera di halaman utama madrasah , Jumat (25/11/2022), dengan petugas semua guru MI Negeri 5 Sukoharjo. Susunan petugasnya pada pelaksanaan tersebut adalah :
1. Pembawa Naskah Pancasila Bapak Mujono
2. Pembaca Teks Pembukaan UUD 1945 Bapak Irsam Nasirin
3. Pembaca Doa Ibu Mulyani
4. Pemimpin Lagu/Dirigen Ibu Nihaya Rahmawati
5. Kelompok Pengibar Bendera Ibu Maya, Ibu Fika, dan Ibu Eka
6. Inspektur Upacara Bapak Sugiyarto
7. Komandan Kompi 1 Bapak Arif Syarifudin
8. Komandan Kompi 2 Bapak Ahmad Muslim
9.Komandan Kompi 3 Bapak Ibnu Kaab
10.Komandan Kompi 4 Bapak Fakhrudin Ahmad
11.Pemimpin Upacara Bapak Lathief Akbarroha
12.Kelompok Paduan Suara Semua guru perempuan
Dalam amanatnya, Bapak Sugiyarto, S.Pd.I,M.M membacakan amanat Menteri Pendidikan dan Ristek Dikti tentang usaha keras kementerian dalam memajukan pendidikan dengan memerhatikan pendidikan dan tenaga kependidikan juga infrastruktur pendidikan digital dan meminta tenaga pendidik di Indonesia untuk selalu berinovasi, melakukan transformasi dan anti kenyamanan.
Setelah upacara, anak-anak dipersilahkan beristirahat di kelas dan dilanjutkan dengan refleksi di kelas masing-masing dengan menekankan pada anak-anak akan pentingnya menghormati guru dan menanamkan kepada anak-anak bahwa salah satu bentuk penghormatan pada guru adalah dengan belajar giat dan mengikuti semua kegiatan di kelas dengan seksama.
Saat refleksi di kelas, anak-anak juga banyak yang memberikan Hadiah dan ucapan Selamat kepada Guru Wali kelasnya dan semua guru di MI Negeri 5 Sukoharjo. Hadiah yang diberikan secara nominal memang tidak seberapa, akan tetapi niat baik anak-anak itulah yang menjadi hal yang tak ternilai di mata guru. Semoga menjadi Guru yang Inovatif Transformatif, Aamiin.
Via
berita