Merajut Kebersamaan dengan Iman dan Taqwa di Bulan yang Penuh Berkah, Moment yang Ingin di Raih MIN 5 Sukoharjo Pada Bulan Ramadan 1445 H

MIN 5 SUKOHARJO (HUMAS) Pada bulan suci Ramadan, setiap muslim berlomba-lomba mengkhatamkan Al-Qur’an. Tadarus (membaca Al Qur’an) menjadi pemandangan biasa, baik di rumah ataupun di masjid-masjid. Tujuannya, sudah pasti untuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Pada bulan Ramadan pahala membaca Al-Qur’an akan dilipatgandakan selama niatnya tulus dan ikhlas mengharap ridho Allah SWT.

Pada sisi lain, buka puasa bersama atau lebih dikenal bukber pada bulan suci Ramadan adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang. Pasalnya, disamping membahagiakan, ada beragam manfaat yang bisa didapatkan dengan berbuka puasa bersama. Manfaat tersebut antara lain untuk mempererat ikatan keluarga, menciptakan momen kebersamaan yang penuh berkah, serta meningkatkan rasa solidaritas di antara anggota keluarga. 

Berangkat dari dua pemahaman di atas, MIN 5 Sukoharjo mengemas dua amalan itu dalam satu kegiatan buka puasa bersama keluarga besar MIN 5 Sukoharjo 1445 H. Iman tidak akan sempurna tanpa disertai dengan ukhuwah dan ukhuwah tidak akan bermakna tanpa dilandasi keimanan..

Kegiatan buka puasa bersama dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 4 April 2024 bertempat di halaman tengah MIN 5 Sukoharjo. Acara diawali dengan tadarus Al-Qur’an juz 30 sebagai tanda tadarus Al-qur’an yang dilaksanakan oleh guru dan karyawan sudah khatam. Acara dilanjutkan dengan sambutan kepala MIN 5 Sukoharjo, Karseno Handoyo. Dalam sambutanya, Karseno Handoyo mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran kepada Kepala Desa Grogol, Ketua Komite dan anggota, tokoh masyarakat desa Grogol, masyarakat sekitar madrasah, guru dan karyawan MIN 5 Sukoharjo, dan keluarga besar MIN 5 Sukoharjo. Karseno Handoyo juga meminta maaf apabila dalam menyabut kehadiran tamu undangan banyak kekurangan. “Semoga dengan kegiatan ini, dapat lebih mempererat ikatan keluarga besar MIN 5 Sukoharjo dan berdampak posistif bagi kemajuan MIN 5 Sukoharjo.” Pungkas Karseno Handoyo.

Setelah sambutan kepala madrasah dilanjutkan dengan sambutan ketua komite MIN 5 Sukoharjo, Drs. Soebeno, mewakili tamu undangan. Dalam sambutanya Soebeno mengungkapkan apresiasi yang tinggi dari MIN 5 Sukoharjo, atas terlaksananya khatmil qur’an dan buka puasa bersama ini. Pada intinya, komite dan masyarakat sekitar berkomitmen umtuk bekerja sama dalam memajukan MIN 5 Sukoharjo.

Acara ketiga adalah tausiah yang disampaikan oleh ustadz Luthfi, pengasuh Ponpes Quryatul Qur’an Weru dan rumah tahfidz insan karima Cawas. Dalam tauziyahnya ustadz Luthfi menerangkan keutamaan sedekah. Allah Subhanahu Wa Ta’ala benar-benar memuliakan orang-orang yang bersedekah. Allah menjanjikan banyak keutamaan dan balasan yang menakjubkan bagi orang-orang yang gemar bersedekah. Terdapat banyak dalil yang menceritakan keberuntungan, keutamaan, kemuliaan orang-orang yang bersedekah. Saking banyaknya keutamaan ini, seakan-akan seluruh kebaikan terkumpul dalam satu amalan ini, yaitu sedekah. Maka, sungguh mengherankan bagi orang-orang yang  tidak terpanggil hatinya serta tidak tergerak tangannya untuk banyak bersedekah. “Sebagai penutup tausiah, saya mengajak kepada seluruh hadirin untuk selalu bersedia dengan ikhlas menyisihkan harta yang dimiliki untuk disedekahkan di jalan Allah SWT.” Pungkas ustadz Luthfi.

Setelah tausiah selesai dan bertepatan dengan waktu berbuka puasa, maka acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama dengan hidangan makan dan minum yang telah tersedia. Selesai berbuka, dilanjutkan dengan sholat magrib berjamaah di masjid Baitul Muta’alim MIN 5 Sukoharjo dan diakhiri dengan makan besar bersama. (kh/djp)